Ketua SAR Prima, Supris Musyafir saat melakukan sosialisasi di kampus Prima[/caption]INILAHCELEBES.ID, WAJO – Pengurus Search And Rescue (SAR) Prima menggencarkan sosialisasi terkait perekrutan personil baru.
Hal itu seperti yang dilaksanakan di kampus Prima saat pelaksanaan Ospek, khususnya di jurusan STIA dan STKIP Puangrimaggalatung.
Ketua SAR Prima, Supris Musyafir menuturkan, sosialisasi ini dilakukan dalam rangka menambah jumlah personil SAR Prima yang saat ini dianggap masih minim.
“Kami terus berupaya melakukan sosialisasi untuk merekrut personil, terutamanya di kalangan mahasiswa. Mengingat saat ini jumlah personil SAR Prima dirasa belum ideal jika dibandingkan dengan luas wilayah dan jumlah penduduk kabupaten Wajo,” ungkap Supris.
Dia juga memaparkan, kondisi yang semestinya adalah lima personil di tiap-tiap desa yang ada di kabupaten Wajo. Sementara personil SAR Prima yang aktif saat ini hanya berjumlah sekitar 60 orang.
“Setelah dua jurusan itu, kami juga akan melanjutkan sosialisasi di tiga jurusan lainnya, yakni STIKES, STIP, dan AKBID. Tak hanya itu, kami juga akan turun ke kampus lain yang ada di kabupaten Wajo, seperti kampus Lamddukkelleng, kampus IAI As’adiyah, AKPER, AKBID Persada, dan Wajo Intelektual Mandiri (WIM). Selain itu, dalam waktu dekat, SAR Prima juga mengagendakan akan turun sosialisasi di masyarakat,” lanjut pendiri Mapala 17 STIA ini.
Dalam upaya perekrutan ini, SAR Prima juga telah menjalin hubungan kerjasama dengan pihak pemerintah, dalam hal ini Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) kabupaten Wajo.
“Sebagai bentuk kerjasamanya, BPBD juga akan membuka peluang bagi anggota SAR Prima yang aktif untuk direkrut menjadi bagian dari BPBD Wajo. Tentunya hal itu setelah melalui berbagai tahapan yang telah disepakati,” tutup Supris yang juga kader PMII Wajo ini.
(Firman)
