Aindi Undru Mario saat menggelar jumpa pers di rumah makan Jetpur, Selasa (11/10)[/caption]INILAHCELEBES.ID, WAJO – Pasca gagal mendapatkan rekomendasi dari PDIP yang membuat Andi Undru Mario (AUM) memutuskan untuk mundur dari partai berlambang banteng itu, tak sedikitpun menyurutkan langkah AUM untuk tetap bertarung di Pilkada Wajo 2018 mendatang.
Meski demikian, dia menyatakan tidak lagi ngotot untuk maju sebagai 01 (Calon Bupati) sehingga memberi peluang bagi calon Bupati untuk menggandengnya.
“AUM sudah tidak lagi memposisikan 01. Kami sudah legowo kepada Calon 01 untuk merekrut AUM jadi 02. Jangan ragu merapat ke konsultannya AUM,” kata AUM ke sejumlah wartawan di rumah makan Jetpur Sengkang, Rabu (11/10).
Pada kesempatan itu, AUM menyebut sejumlah nama bakal calon Bupati Wajo, seperti DBR, ASK, Anugrah, dan Amanah untuk segera merangkulnya sebagai bakal Calon Wakil Bupati Wajo.
“Siapapun yang berpasangan dengan AUM, insya Allah kekuatan AUM akan berimbang dengan 01 saya. Jadi saya berikan kesempatan kepada Balon 01 untuk menggandeng AUM,” lanjut AUM.
Dengan tegas, AUM memberikan waktu sampai 15 hari bagi Balon Bupati untuk menggandeng dirinya. Kalau melewati batas waktu itu tak satupun yang menggandengnya, AUM memastikan akan menempuh jalur independen.
“Kalau tidak ada yang menggandeng, maka saya akan berjuang sendiri, saya akan independen. Saya yakin tidak akan terjadi head to head. Minimal 3 pasang calon,” tegas AUM.
AUM juga menegaskan, dirinya akan menjadi pendukung kebijakan pemerintah saat ini.
Laporan: Firman
