INILAHCELEBES.ID, Sengkang - Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Wajo kembali menggelar Konferensi Cabang (Konfercab) Nahdlatul Ulama Kabupaten Wajo masa khidmat 2018-2022 di aula Kemenag Wajo, Sabtu (5/5/2018).
Ketua panitia Konfercab, H. Gaffar dalam laporannya mengatakan, Konfercab kali ini dihadiri 14 Majelis Wakil Cabang (MWC) yang akan memilih Ketua Tanfidziyyah PCNU untuk masa khidmat 2018-2022.
Sejumlah Banom NU turut hadir, seperti Lembaga Penanggulangan Bencana dan Perubahan Iklim Nahdlatul Ulama (LPBI NU), Gerakan Pemuda (GP) Ansor Wajo, Barisan Ansor Serbaguna (Banser) Wajo. Hadir pula Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Wajo.
"Konfercab ini sempat mau ditunda karena beberapa sebab. Namun, karena keseriusan kami untuk tetap melaksanakan Konfercab ini, Alhamdulillah kita tetap laksanakan meski dalam suasana yang sangat sederhana ini," tutur H. Gaffar yang juga selaku ketua LPBI NU Wajo ini.
Sementara Sekretaris Tanfidziyyah Pengurus Wilayah NU (PWNU) Sulawesi Selatan, Prof. Dr. Arfin Hamid dalam sambutannya, sangat mengapresiasi partisipasi Banom NU yang turut hadir dalam Konfercab NU itu.
Di sela-sela sambutannya, Arfin Hamid memaparkan, NU memegang konsep moderat dan dipandang sebagai institusi terdepan dalam menjaga NKRI.
"Dalam memperjuangkan NU, kita selalu didoakan oleh ulama dan inilah yang tidak dimiliki oleh organisasi lain. Dulu kita berjuang mati-matian membesarkan NU, alhamdulillah ada berkahnya dan telah kita nikmati sekarang. Namun, secara manusiawi masih berat karena banyak tantangan," tuturnya.
Arfin juga mengajak kepada segenap warga Nahdliyyin agar senantiasa ikhlas dalam mengurus jamiyah.
"Mari kita betul-betul ikhlas mengurus jamiyah. Mengurus jamiyah membutuhkan niat yang tulus, ditambah keihlasan, dan sedikit pengorbanan," ajaknya.
Menurutnya, mengurus NU itu gampang-gampang susah. Saat ada Banom yang kurang aktif, tugas NU yang mengingatkan. "Tugas kita memotivasi adik-adik, sedikit memfasilitasi juga. Harapan kita, bagaimana NU mengaktifkan semua Banomnya," harapnya.
Laporan: Firman