INILAHCELEBES.ID, Wajo - Kegiatan Upacara Hari Bela Negara yang dirangkaikan dengan Hari Kesadaran Nasional yang dilaksanakan di Kabupaten Wajo ini dihadiri oleh Kepala OPD se-Kabupaten Wajo beserta staf. Pada kesempatan tersebut, Badan Kesatuan Bangsa Kabupaten Wajo dipercayakan selaku pelaksana, Senin (17/12/2018).
Dalam upacara tersebut, Sekretaris Daerah Kabupaten Wajo H. Amiruddin A selaku inspektur upacara, membacakan sambutan Presiden RI Joko Widodo yang dibacakan serentak di seluruh Wilayah Republik Indonesia.
Dalam sambutan Presiden RI, Sekda Wajo menuturkan, 70 tahun yang lalu Menteri Kemakmuran Republik Indonesia, mendeklarasikan Pemerintah darurat Republik Indonesia. Atas inisiatifnya yang melampaui panggilan tugas menjadi tanggung jawab beliau, terbukti berhasil mengatasi kekuatan militer penjajahan serta menunjukkan kepada dunia bahwa Republik Indonesia masih tetap berdiri tegak.
“Bela negara tidak dapat hanya dilakukan dengan kekuatan fisik dan senjata semata. Namun, harus dilakukan oleh beragam upaya dan profesi segenap aparatur negara, baik sipil maupun militer yang tengah berjuang melakukan tugasnya di pelosok tanah air,” ujar Amiruddin.
Kesadaran bela negara, nilai-nilai luhur bangsa, kearifan lokal, dan keaslian lingkungan hidup kita jelas tidak mungkin diserahkan kepada kecerdasan buatan yang sangat tergantung kepada ketersediaan alat koneksi jaringan dan listrik.
“Semuanya harus ditanamkan dalam jiwa dan raga segenap bangsa Indonesia sejak dini, antara lain kewajiban mengikuti Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan serta aksi nasional bela negara di berbagai bidang,” tegasnya.
“Tugas Bela Negara tentulah bukan tugas yang ringan, seiring dengan semakin kompleksnya tantangan yang dihadapi bangsa, namun saya yakin melalui sinergi antar segenap elemen bangsa Indonesia, yang sipil, yang militer, yang menjalankan usaha, yang belajar dan mengajar, dan yang mewartakan berita sehingga yang menjadi teladan masyarakat,” pungkas Amiruddin menutup pidato seragam yang ditandatangani Presiden RI Joko Widodo itu. (rls)
Editor: Fhyr