[caption id="attachment_10546" align="aligncenter" width="3109"] Wakil Ketua DPRD Wajo, Rahman Rahim meninjau tumpukan sampah di Pasar Salojampu, Kecamatan Sabbangparu[/caption]
INILAHCELEBES.ID, Wajo - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Wajo meminta agar program Wajo Mapaccing yang dicanangkan Pemerintah Kabupaten Wajo tidak hanya fokus di wilayah Kota Sengkang saja.
Hal itu diutarakan Wakil Ketua DPRD Wajo, Rahman Rahim usai menindaklanjuti aspirasi masyarakat Kecamatan Sabbangparu dengan meninjau langsung tumpukan sampah di area Pasar Salojampu.
"Kami meminta Pemkab Wajo dalam merealisasikan program Wajo Mapaccing, agar merata dan menyentuh sampai di tingkat kecamatan. Jangan hanya fokus di Kota Sengkang saja," ujar Rahman Rahim, Rabu (12/6/19).
Menurutnya, masalah persampahan di Kecamatan Sabbangparu, utamanya di Pasar Salojampu sudah sangat meresahkan warga. Sampah seringkali lambat diangkut, akibatnya berserakan dan menimbulkan bau yang sangat menyengat.
"Kontainer sampah masih mau ditambah di beberapa titik, terutama di Kotabaru dan seharusnya Kecamatan Sabbangparu sudah ada satu mobil sampah," tegas Ketua DPC Partai Demokrat Wajo ini.
Tidak hanya itu, Rahman Rahim juga mendesak Komisi III DPRD Wajo untuk membahas hal tersebut.
"Kami minta Komisi III untuk segera membicarakan hal ini bersama Pemkab Wajo. Persoalan sampah jangan dianggap remeh. Ini kepentingan orang banyak," pungkasnya.
(Advertorial Humas dan Protokoler DPRD Wajo)
INILAHCELEBES.ID, Wajo - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Wajo meminta agar program Wajo Mapaccing yang dicanangkan Pemerintah Kabupaten Wajo tidak hanya fokus di wilayah Kota Sengkang saja.
Hal itu diutarakan Wakil Ketua DPRD Wajo, Rahman Rahim usai menindaklanjuti aspirasi masyarakat Kecamatan Sabbangparu dengan meninjau langsung tumpukan sampah di area Pasar Salojampu.
"Kami meminta Pemkab Wajo dalam merealisasikan program Wajo Mapaccing, agar merata dan menyentuh sampai di tingkat kecamatan. Jangan hanya fokus di Kota Sengkang saja," ujar Rahman Rahim, Rabu (12/6/19).
Menurutnya, masalah persampahan di Kecamatan Sabbangparu, utamanya di Pasar Salojampu sudah sangat meresahkan warga. Sampah seringkali lambat diangkut, akibatnya berserakan dan menimbulkan bau yang sangat menyengat.
"Kontainer sampah masih mau ditambah di beberapa titik, terutama di Kotabaru dan seharusnya Kecamatan Sabbangparu sudah ada satu mobil sampah," tegas Ketua DPC Partai Demokrat Wajo ini.
Tidak hanya itu, Rahman Rahim juga mendesak Komisi III DPRD Wajo untuk membahas hal tersebut.
"Kami minta Komisi III untuk segera membicarakan hal ini bersama Pemkab Wajo. Persoalan sampah jangan dianggap remeh. Ini kepentingan orang banyak," pungkasnya.
(Advertorial Humas dan Protokoler DPRD Wajo)