[caption id="attachment_11052" align="aligncenter" width="821"]
Lokasi EXPO Bumdes di kawasan Rumah Adat Atakkae[/caption]
INILAHCELEBES.ID, Wajo - Aktivitas pasar malam yang biasanya ditempatkan di kawasan Terminal Callaccu Sengkang, dialihkan sementara ke kawasan Rumah Adat Atakkae Sengkang.
Hal itu diungkapkan Abdul Rahman, Ketua Barisan Muda Pejuang Perubahan (BMPP)
"Mulai besok sampai malam Sabtu, pasar malam dialihkan sementara ke kawasan Rumah Adat Atakkae untuk meramaikan kegiatan Expo Bumdes," ujar Abdul Rahman kepada Inilahcelebes.id, Selasa (17/9/19)
[caption id="attachment_11051" align="aligncenter" width="715"]
Aktivitas pasar malam di Kota Sengkang, Kabupaten Wajo[/caption]
Dia berharap, ke depannya kawasan Rumah Adat Atakkae bisa dihidupkan kembali sehingga menjadi pusat kunjungan wisata yang memiliki daya tarik tersendiri dari objek wisata lainnya.
"Selain menjadi objek wisata, semoga juga akan menjadi pusat pasar malam dan pusat kuliner yang menyediakan makanan khas Wajo dan berbagai jenis minuman segar," lanjut Ketua BMPP ini.
Diketahui, dalam kegiatan EXPO Bumdes tersebut, setiap stand kecamatan memamerkan kerajinan tangan buatan warga desa masing-masing, termasuk sutera khas Wajo yang dipamerkan di stand Dekranasda Kabupaten Wajo.
Editor: Fhyr
Lokasi EXPO Bumdes di kawasan Rumah Adat Atakkae[/caption]INILAHCELEBES.ID, Wajo - Aktivitas pasar malam yang biasanya ditempatkan di kawasan Terminal Callaccu Sengkang, dialihkan sementara ke kawasan Rumah Adat Atakkae Sengkang.
Hal itu diungkapkan Abdul Rahman, Ketua Barisan Muda Pejuang Perubahan (BMPP)
"Mulai besok sampai malam Sabtu, pasar malam dialihkan sementara ke kawasan Rumah Adat Atakkae untuk meramaikan kegiatan Expo Bumdes," ujar Abdul Rahman kepada Inilahcelebes.id, Selasa (17/9/19)
[caption id="attachment_11051" align="aligncenter" width="715"]
Aktivitas pasar malam di Kota Sengkang, Kabupaten Wajo[/caption]Dia berharap, ke depannya kawasan Rumah Adat Atakkae bisa dihidupkan kembali sehingga menjadi pusat kunjungan wisata yang memiliki daya tarik tersendiri dari objek wisata lainnya.
"Selain menjadi objek wisata, semoga juga akan menjadi pusat pasar malam dan pusat kuliner yang menyediakan makanan khas Wajo dan berbagai jenis minuman segar," lanjut Ketua BMPP ini.
Diketahui, dalam kegiatan EXPO Bumdes tersebut, setiap stand kecamatan memamerkan kerajinan tangan buatan warga desa masing-masing, termasuk sutera khas Wajo yang dipamerkan di stand Dekranasda Kabupaten Wajo.
Editor: Fhyr
