Kasat Lantas Polres Wajo Ajak Peserta Sekolah Jurnalistik Tertib Berkendara dan Patuhi Prokes

Kasat Lantas Polres Wajo berikan materi pada kegiatan Sekolah Jurnalistik Dasar

INILAHCELEBES.COM. Sengkang - Kasat Lantas Polres Wajo, AKP Muh Yusuf didampingi Kanit Dikyasa AIPTU Abdullah materi Tertib Berlalulintas di Masa Pandemi di hadapan puluhan Anggota Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Rayon se-Universitas Puangrimaggalatung, Kamis (19/11/2020).

Materi tersebut merupakan salah satu materi dari kegiatan Sekolah Jurnalistik Dasar 2020 yang digelar oleh Perkumpulan Jurnalis Mediasiber Indonesia (PJMI) bekerjasama dengan Redaksi Inilah Celebes dan Pengurus Rayon se-Uniprima, di Grand Puspa Hotel, Sengkang.

Kegiatan yang akan berlangsung selama 3 hari ini mengusung tema “Menanamkan Jiwa Jurnalisme Kader Pergerakan yang Anti Hoax dan SARA”.

Dalam materinya, AKP Yusuf menjelaskan, Anggota Satuan Lalulintas memiliki kewenangan yang sudah melekat pada dirinya dan diatur dalam Undang-Undang no 2 tahun 2002 yang mengatur mengenai wewenang Polri sebagai instansi penegakan hukum yang bertugas mengawasi serta mengayomi masyarakat.

"Adapun tugas yang diemban kepolisian yang diatur dalam UU No. 2 tahun 2002 adalah memelihara keamanan dan ketertiban masyarakat, penegakan hukum, memberikan perlindungan bagi masyarakat, mengayomi, dan memberikan pelayanan kepada masyarakat," papar AKP Yusuf.

Mantan Kasat Lantas Polres Bone itu juga membahas tentang STNK yang mati pajak. Dikatakannya, Polisi lalulintas menilang bukan karena STNK yang mati pajaknya, tetapi karena pengendara tidak dapat menunjukkan STNK yang sah.

Peserta Sekolah Jurnalistik Dasar menerapkan protokol kesehatan saat terima materi

"Jika seseorang tidak membayar pajak, maka polisi belum bisa mengesahkan STNK yang dilakukan setiap tahun.  Sebab polisi akan mengesahkannya setelah pemilik membayar pajak. STNK yang tidak disahkan inilah yang biasanya akan kena tilang saat sedang razia,” ujarnya.

Lebih lanjut, AKP Yusuf, selain mengajak untuk senantiasa tertib berlalulintas, juga mengimbau para peserta Sekolah Jurnalistik Dasar untuk tetap mematuhi protokol kesehatan dimanapun berada.

"Setiap keluar rumah, usahakan selalu memakai masker, bila berada di tempat ramai, jaga jarak dan selalu cuci tangan. Kalau perlu, hindari kerumunan," imbaunya.

Dari pantauan di lokasi, kegiatan Sekolah Jurnalistik ini tetap patuh pada protokol kesehatan. Nampak pemateri dan peserta memakai masker dan tetap menjaga jarak.

Kegiatan di hari pertama ini turut dihadiri oleh Ketua Umum PJMI Adv Bakri Remmang, Kepala Kesbangpol H Alamsyah HM, Staf Ahli Bidang Kemasyarakatan dan SDM H Syarifuddin, dan Pimpinan Redaksi Inilah Celebes Firmansyah. (Red)

Editor: Fhyr