 |
| Camat Tempe, Supardi Amar membawakan sambutan dalam kegiatan Penyuluhan Hydroponik |
Menurutnya, sejumlah program kerja yang dicanangkan mahasiswa di posko 8 itu mampu mengubah cara-cara lama mahasiswa dalam melakukan KKN.
Program kerja mahasiswa di posko 8 sebagian besar dalam bentuk pemberdayaan masyarakat, seperti mengajarkan hidup sehat, penyuluhan pencegahan Covid-19, dan baru-baru ini Penyuluhan Hydroponik.
Supardi menuturkan, masyarakat Salomenraleng memang sangat membutuhkan informasi tentang tanaman yang bisa mereka manfaatkan sesuai dengan kondisi alam setempat yang langganan banjir setiap tahunnya.
"Penyuluhan ini sangat bermanfaat. Selain bisa dimanfaatkan untuk menyalurkan hobi ibu-ibu dalam bercocok tanam, juga bisa bernilai ekonomi karena hasilnya bisa dijual," ujarnya.
 |
| Warga yang mengikuti penyuluhan diberikan tanaman hydroponik dari mahasiswa |
Kegiatan mahasiswa di Posko 8 ini, kata Supardi, sangat layak diapresiasi karena manfaatnya dirasakan langsung oleh masyarakat.
"Mari kita berdayakan tanaman hydroponik ini di sekitar lingkungan kita. Manfaatnya akan dirasakan oleh masyarakat itu sendiri. Apalagi di Salomenraleng ini langganan banjir, jadi sangat cocok menerapkan sistem Hydroponik," pungkasnya.
Sebelumnya, Mahasiswa KKN Uniprima Posko 8 Kelurahan Salomenranleng menggelar Penyuluhan Hydroponik, Senin (22/03/21) kemarin.
Penyuluhan ini dihadiri ibu-ibu setempat dengan jumlah terbatas. Turut hadir pula Lurah Salomenraleng beserta jajarannya. (Herdi)
Editor: Fhyr
