INILAHCELEBES.COM, WAJO
– Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Kabupaten Wajo menggelar Rapat
Koordinasi Monitoring dan Evaluasi Capaian Pelaksanaan Vaksinasi Covid-19 di
Ruang Pola Kantor Bupati Wajo, Rabu (15/12/21).Bupati Wajo pimpin Rakor Satgas Penanganan Covid-19 bersama Forkopimda
Kegiatan ini dilakukan guna mengetahui perkembangan capaian
dan kendala pelaksanaan vaksinasi di Kabupaten Wajo. Apalagi mengingat target
yang ditetapkan Presiden Joko Widodo sebesar 70 persen plus 1 di akhir Desember
2021 mendatang belum tercapai di Wajo.
Bupati Wajo, Amran Mahmud memimpin langsung Rakor ini yang
didampingi Wakil Bupati Wajo, Amran dan Jajaran Forkopimda Wajo. Ia menyampaikan
terima kasih dan penghargaan yang tinggi atas kerja keras dari Satgas
Penanganan Covid-19 Wajo dan dukungan dari TNI, Polri dan jajaran forkopimda
sehingga data terakhir capaian vaksinasi Kabupaten Wajo sudah mencapai 51,34 persen
untuk dosis 1 dan 27,29 persen untuk dosis 2.
"Meski demikian, upaya kita tidak boleh kendor. Bahkan
harus lebih ditingkatkan lagi selama sisa hari terakhir bulan Desember ini
untuk mencapai target 70 persen plus 1. Sehingga dibutuhkan upaya dan kreatifitas
dari semua pihak untuk mencapai itu semua," ucapnya.
Sementara Kapolres Wajo, AKBP Muhammad Islam menjelaskan
bahwa aturan tentang pelaksanaan vaksinasi sudah jelas dalam Peraturan Presiden
Nomor 14 Tahun 2021. Jadi, untuk penundaan pemberian bantuan dan layanan bagi
masyarakat yang belum divaksin itu sudah diatur di dalamnya.
"Layanan SIM kami tidak layani sampai yang bersangkutan
bisa menunjukkan sertifikat vaksinasi. Begitu juga untuk operasi yustisi, saya
minta agar jangan hanya cek masker, tapi juga sertifikat vaksin. Jika ditemukan
belum vaksin, agar diarahkan ke tempat vaksin terdekat," ucapnya.
Sementara Kadis Kesehatan Kabupaten Wajo, Dr. drg. Armin
menjelaskan bahwa untuk mempercepat laporan vaksinasi realtime, pihaknya telah
bekerjasama dengan Dinas Kominfotik Kabupaten Wajo dan Tim IT untuk menyiapkan
aplikasi pelaporan realisasi online.
"Sesuai instruksi Bupati Wajo, kita sudah siapkan
aplikasinya sehingga akan kelihatan nanti desa/kelurahan, kecamatan dan
Puskesmas mana yang masih rendah progres capaian vaksinasinya," ucapnya.