 |
| Tangkapan layar kondisi bus pengangkut rombongan MTs As'adiyah Putri II Pusat Sengkang kecelakaan di Sinjai. |
INILAHCELEBES.COM, WAJO - Kabar duka menyelimuti keluarga besar Pondok Pesantren As'adiyah Sengkang, khususnya MTs Putri II Pusat Sengkang.
Salah satu korban kecelakaan di Batu Boddong, Desa Samaturue, Kecamatan Tellulimpoe, Kabupaten Sinjai, Rabu (30/03/22) sore kemarin, Kartini Sunusi meninggal dunia saat menjalani perawatan di Sinjai.
Dari kabar yang beredar di sejumlah grup WhatsApp, korban meninggal dengan sejumlah luka.
Informasi yang diperoleh menyebutkan, jenazah korban telah dibawa ke Sengkang, Kabupaten Wajo malam itu juga.
Sementara, korban selamat lainnya telah dijemput langsung oleh Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Wajo, Andi Hasanuddin.
 |
| Rombongan yang selamat dijemput langsung oleh Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Wajo, Andi Hasanuddin menggunkan bus sekolah milik Dishub. |
"Untuk penumpang bus sekolah yang mengalami kecelakaan, kami jemput menggunakan bus Dishub Wajo, ada sebagian luka ringan. Sementara 2 orang yang luka berat, guru dan santri sudah dirujuk RSUD Sinjai. Namun, guru tersebut meninggal dunia dan telah dibawa ke Sengkang menggunakan Ambulance RSUD Sinjai setelah sebelumnya dilakukan upaya pertolongan disana," ucap mantan Camat Pammana ini.
Sebelumnya, mobil bus dengan nomor polisi DW 7001 XY mengalami kecelakaan saat mengangkut rombongan pisah tamat MTs As'adiyah Putri II Pusat Sengkang sepulang dari Tanjung Bira, Kabupaten Bulukumba.
Informasi yang dihimpun, bus yang mengangkut sekitar 20 penumpang itu, saat di lokasi kejadian melaju dengan kecepatan tinggi.
Kondisi jalanan yang berbelok dan menurun, ditambah lagi baru saja diguyur hujan, diduga menjadi penyebab sopir bus tak mampu mengendalikan kendaraan tersebut.
Beruntung bus menabrak tiang listrik sehingga tidak langsung terjun ke sungai. (Fhyr)
Editor: Hrd
