InilahCelebes.com, Wajo - Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) Kecamatan se-Kabupaten Wajo berupaya menciptakan suasana ibadah umat Muslim di Kabupaten Wajo tetap kondusif.
Hal itu dilakukan agar umat Muslim bisa beribadah tanpa terganggu oleh aktivitas kampanye di lingkungan masjid.
Seperti halnya yang dilakukan Panwaslu Kecamatan (Panwascam) Sabbangparu yang langsung terjun bersama Panwaslu Kelurahan/Desa (PKD) ke seluruh masjid di wilayah Sabbangparu.
"Kami bersama-sama PKD se-Kecamatan Sabbangparu langsung turun melakukan pendokumentasian baliho di area masjid dan memberikan imbauan kepada seluruh pengurus masjid untuk mencegah terjadinya kegiatan kampanye di lingkungan masjid," ungkap Anggota Panwascam Sabbangparu, Firmansyah, Rabu (29/03/23).
Hal ini, kata dia, demi kenyamanan umat Islam dalam beribadah tanpa terganggu aktivitas kampanye.
Hal serupa juga diungkapkan oleh Panwaslu Kecamatan Pammana melalui Kordiv PPPS, Anwar Abbas. Dia menuturkan, pengawasan di lingkungan masjid dimaksudkan untuk meningkatkan kerja pengawasan dalam bentuk pencegahan, terkhusus dalam bulan suci Ramadan.
"Agar masyarakat dapat secara khusyuk beribadah tanpa embel2 politik praktis di mesjid" kata Anwar.
Selama bulan Ramadan ini, kata Anwar, pihaknya akan aktif turun melakukan monitoring dan evaluasi (monev) di seluruh wilayah Kecamatan Pammana.
Sebelumnya, Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Wajo mengimbau partai politik (parpol) peserta Pemilu beserta bakal Caleg dan bakal calon peserta Pilkada untuk bijak dalam bersosialisasi, terutamanya dalam pemasangan baliho atau poster.
"Sosialisasi partai boleh-boleh saja sebelum masa kampanye. Tapi kan tidak etis kalau dilakukan di dalam masjid karena bukan peruntukannya, masjid itu tempat untuk ibadah" ungkap Anggota Bawaslu Kabupaten Wajo, Heriyanto beberapa waktu lalu. (Hrd)
Editor: Yd